PORTAL BONTANG – Pimpinan Daerah (Pimda) 068 Tapak Suci Putera Muhammadiyah di Kota Bontang mendirikan sebuah usaha baru berkat dukungan dari Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Pupuk Kaltim. Inisiatif ini berupa depo isi ulang air minum yang diberi nama Tirta Surya.
Pengoperasian resmi depo isi ulang air minum Tirta Surya yang dikelola oleh Tapak Suci, diresmikan pada 2 September 2023 di Gedung Padepokan Tapak Suci Bontang, yang berlokasi di Jalan Kol, Kelurahan Gunung Elai.
Kegiatan peresmian depo isi ulang air minum Tirta Surya ini dihadiri oleh Kepala UPZ Pupuk Kaltim, Nur Sahid, bersama dengan jajaran, Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Bontang, H. Ubayya Bengawan, Ketua Pimda 068 Tapak Suci Putera Muhammadiyah Kota Bontang, Chahyo Hadi, serta anggota dewan pendekar, juga anggota dan siswa Tapak Suci.
Chahyo Hadi, selaku Ketua Pimda 068 Tapak Suci Bontang, menjelaskan kepada PDM dan UPZ Pupuk Kaltim bahwa tujuan utama dari Tapak Suci Putera Muhammadiyah adalah untuk syiar Islam. Melalui perguruan silat ini, mereka berusaha untuk membentuk karakter muslim yang kuat, baik dari segi keyakinan maupun fisik.
“Alhamdulillah, UPZ Pupuk Kaltim melihat peluang ini. Dengan adanya depo air minum ini, kami berharap dapat berkelanjutan dalam menyebarkan syiar Islam,” katanya, sebagaimana dilaporkan di situs resmi pdmbontang.com.
Wakil Ketua PDM Bontang, H. Ubayya Bengawan, menyampaikan selamat atas langkah yang diambil oleh UPZ Pupuk Kaltim dalam memberikan bantuan berupa depo isi ulang air minum kepada Tapak Suci.
“Kami berharap bahwa ini akan memberikan manfaat bagi semua anggota dan pengurus kami. Kami juga berdoa agar zakat yang diberikan kepada masyarakat, khususnya kepada Tapak Suci oleh UPZ Pupuk Kaltim, dapat menjadi penyucian harta bagi para pekerja dan keluarga mereka,” ujarnya.
Dia juga setuju dengan Ketua Pimda 068 Tapak Suci Putera Muhammadiyah Kota Bontang. Depo isi ulang air minum ini diharapkan akan menjadi daya tarik dan memberikan nilai tambah dalam usaha menyebarkan syiar Islam, terutama di kalangan generasi muda.
“Di Bontang, kita sering melihat masalah yang melibatkan anak-anak muda hampir setiap hari. Alhamdulillah, kami memiliki Tapak Suci sebagai wadah bagi para pemuda Bontang untuk meraih prestasi. Semoga semakin banyak yang bergabung dengan kami,” tambahnya.
Kepala UPZ Pupuk Kaltim, Nur Sahid, menceritakan awal mula bantuan depo isi ulang air minum kepada Tapak Suci. Dia mengungkapkan bahwa program bantuan ini merupakan instruksi dari Baznas Pusat, yang meminta UPZ untuk tidak hanya fokus pada kegiatan kemanusiaan, tetapi juga berperan aktif dalam pemberdayaan ekonomi.
“Saat Pak Chahyo datang kepada kami, saya menyatakan bahwa kami dapat memberikan bantuan berupa santripreneur, yaitu melatih santri-santri untuk berdagang. Karena siswa Tapak Suci ini mirip dengan santri, saya pikir ini adalah pilihan yang tepat,” ungkapnya.
Nur Sahid berharap bahwa dengan adanya depo isi ulang air minum ini, program Santripreneur dapat berjalan dengan lancar dan mampu menggerakkan perekonomian di Tapak Suci.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan demonstrasi pengoperasian mesin dan peresmian, yang dilakukan oleh Ketua UPZ Pupuk Kaltim, disaksikan oleh Ketua PDM Bontang dan Ketua Pimda 068 Tapak Suci Putera Muhammadiyah. Ketiganya juga mencoba air minum yang dihasilkan dari mesin depo tersebut.
Untuk informasi tambahan, perkiraan harga pengisian air minum kategori biasa adalah sekitar Rp5 ribu per galon, sementara untuk kategori Reverse Osmosis (RO) dihargai sekitar Rp10 ribu per galon. Layanan pengiriman mencakup seluruh wilayah di Bontang.
Saat ini, depo isi ulang air minum masih menunggu izin dari Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Dinas Kesehatan Kota Bontang untuk memastikan kualitas air yang dihasilkan. ***