PORTAL BONTANG – Tahapan penyelenggaraan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 resmi diluncurkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Selasa 14 Juni 2022 malam.
Peluncuran tahapan penyelenggaraan Pemilu 2024 dilakukan langsung Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, seluruh anggota KPU provinsi se-Indonesia, kabupaten, kota serta unsur pimpinan partai politik calon peserta pemilu.
Pemilu 2024 terhitung tepat 20 bulan dari waktu peluncuran tersebut, kata Ketua KPU RI.
Baca juga: Indonesia Lolos ke Piala Asia 2023, Hajar Nepal 7-0
“Pada malam ini, Selasa, 14 Juni 2022, kalau dihitung dari hari pemungutan suara, hari ini tepat 20 bulan sebelum hari pemungutan suara, konstitusi dan mandat undang-undang mengamanatkan dimulainya tahapan Pemilu 2024,” kata Hasyim, dikutip PortalBontang.com dari Info Publik.
Menurut Hasyim, pihaknya tidak bisa bekerja sendiri dan meminta dukungan kepada pemerintah, Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), partai politik, segenap pimpinan bangsa Indonesia, dan seluruh rakyat Indonesia.
Pemilu 2024 sesuai aturan perundang-undangan dimulai sejak 20 bulan dari hari pencoblosan. Hari pencoblosan Pemilu 2024 pada tanggal 14 Februari, artinya tahapan awal dari pemilu mulai 14 Juni 2022.
Sementara itu, Mendagri Tito Karnavian menyampaikan sambutan mewakili Presiden RI Joko Widodo.
Baca juga: Vaksin PMK untuk Ternak Ditarget Tuntas sebelum Iduladha
Tito mengatakan persiapan dan penyelenggara tahapan pemilu merupakan hasil kerja bersama.
“Setelah melaksanakan beberapa kali rapat dan konsinyering, akhirnya tergapai kesepakatan. Hasil rapat-rapat dan konsinyering itu menyepakati tahapan pemilu,” kata Tito.
Mendagri menyatakan bahwa pemerintah mendukung penuh penyelenggaraan Pemilihan Umum 2024 yang tahapannya mulai 14 Juni 2022.
“Pemerintah mendukung penuh pelaksanaan pemilu dan pilkada yang tahapannya dimulai Juni tepatnya tanggal 14 hari ini,” tambahnya. ***