PORTAL BONTANG – Mulai hari ini, Sabtu 30 Juli 2022, beberapa game seperti Dota, Steam, Epic Games, hingga Counter Strike resmi diblokir Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).
Total, ada delapan Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) Lingkup Privat yang diblokir Kominfo. Yakni Steam, Yahoo, Dota, hingga Epic Games tidak bisa diakses masyarakat. Ya, sebagian besar adalah layanan game.
“Iya (Steam termasuk yang sudah diblokir, Red/ ). Ada delapan PSE,” ujar Dirjen Aptika Kementerian Kominfo Semuel Abrijani Pangerapan saat dihubungi detikINET, dikutip oleh PortalBontang.com.
Ke-8 PSE yang sudah diblokir tersebut, yaitu Yahoo search engine atau mesin carinya, Steam, Dota, Counter-Strike, Epic Games, Origin.com, Xandr.com, dan PayPal.
Dari layanan itu, Steam, Dota, Counter Strike, Epic Games sampai Origin.com aalah buat main game dan pengguna di Indonesia cukup banyak.
Maka, cukup banyak keluhan dilontarkan di media sosial khususnya Twitter. Mereka mengaku tidak bisa lagi memainkan game kesayangannya di platform yang sudah diblokir itu.
“Steam (dan platform gim lain) yang diblokir paling berpengaruh ke saya sejauh ini. Gim di library ada ratusan, mungkin udah jutaan yang masuk ke sana dari beli sampe transaksi mikro,” sebut seorang netizen.
“Kasian banget temen gw steam player banget eh diblokir platformnya dah dia spend banyak lg buat beli game di steam,” cetus yang lain.
“Ini Steam, Epic Games, Dota, dan game lain diblokir maksudnya tuh biar kita semua balik main congklak, ludo, gasing, galasin, dan semacamnya apa gimana ya?” keluh seorang warganet.
Ada pula yang menerangkan soal aturan PSE.
“Kenapa mobile legends ga diblokir tapi Dota atau Steam diblokir? ya karena ML udah daftar ke web pse kominfo sebelum deadline while dota belom.” ***